Senin, 27 Februari 2017

Bagaimana Sih Cara Membuat Talenan Lukis?

Ibu mana sih yang gak tau sama salah satu alat memasak yang satu ini? Talenan. Selain bisa membantu para ibu untuk memotong sayur atau buah. Talenan ternyata juga bisa menghias rumah Anda lho. Penasaran bagaimana cara membuat talenan lukis? Yuk simak ulasan berikut ini ya!

Description: Image result for talenan lukis

Talenan tersedia dengan berbagai macam ukuran, ketebalan dan jenis kayunya. Mulai dari ukuran sedang hingga besar. Jenis kayunya juga bermacam-macam kayu maple, kayu beech, kayu angsana, kayu pinus, dan kayu jati. Nah jika sudah ditetapkan ukuran dan jenis kayunya. Berikut adalah tahapan-tahapan cara membuat talenan lukis

Ada banyak teknik untuk membuat talenan hias. Di antaranya bisa menggunakan teknik drawing, decoupage ataupun teknik lukis. Nah kali ini akan diulas tentang bagaimana cara membuat talenan lukis dari teknik lukis. Ikuti step-step di bawah ini ya!

1.       Siapkan alat dan bahan, yakni:
- Talenan Kayu
- Amplas
- Cat Akrilik (Warna bebas, yang paling utama adalah warna putih sebagai warna dasar)
- Air (Untuk mengencerkan cat)
- Kuas Nylon
- Varnish
- Pita (Warna bebas)
2. Bersihkan talenan kayu dari berbagai kotoran yang menempel boleh menggunakan tissue atau kain, 
3. Jika permukaan talenan kayu masih ada yang kasar, maka amplaslah permukaan kayu hingga terasa halus.
4. Jika talenan kayu sudah cukup halus, maka siapkan perlatan cat dan kuasnya (cat yang digunakan adalah cat akrilik dengan ukuran kuas sedang)
5. Cat talenan dengan warna dasar putih, agar hasil lukisannya lebih bagus. 
6. Kemudian mulailah membuat hiasan dengan lukisan anda sekreatif mungkin ya. 
7. Tunggu cat mengering beberapa saat, kemudian anda bisa melapisinya dengan varnish. 
8. Terakhir, anda bisa mempercantiknya lagi dengan mengikatkan pita.

Demikianlah cara membuat talenan hias menggunakan teknik lukis. Bagaimana ibu-ibu? Mudah bukan cara membuatnya! Tunggu apa lagi, ayo hiasi rumah anda dengan hasil kreativitas sendiri. Ibu cerdas adalah ibu yang juga kreatif lho! Kalau bisa buat sendiri, kenapa harus beli? Nah, Segini dulu ulasannya, sampai jumpa di artikel berikutnya ya! :)



2 komentar: